Selasa, 31 Juli 2012

Pengukuran, Peta, dan Pembangunan


Peta adalah gambaran pada bidang datar keadaan permukaan bumi dengan ukuran yang lebih kecil. Keadaan permukaan bumi yang digambarkan meliputi unsur-unsur alam (misalnya : sungai, gunung, lembah), unsur–unsur buatan manusia (misalnya : bangunan, jalan, batas kepemilikan, saluran irigasi) serta bentuk permukaan tanah. Untuk dapat menggambarkan keadaan permukaan bumi tersebut, diperlukan pengukuran-pengukuran Geodesi pada dan di antara titik-titik permukaan bumi. Besaran-besaran yang diukur meliputi : arah, sudut, jarak serta ketinggian. Maka dari itu diperlukan Kerangka Dasar Pemetaan.
.

Peta mempunyai pengaruh besar terhadap kegiatan manusia. Di zaman mutakhir ini, kebutuhan akan peta lebih besar dari pada sebelumnya. Peta diperlukan di bidang Perekayasaan perencanaan perkotaan dan regional, manajemen lingkungan, konservasi, konstruksi, pertanian, geologi, operasi militer, dan banyak lainnya. Peta-peta memperlihatkan bermacam-macam ciri suatu daerah seperti batas-batas bidang tanah, topografi, jenis tanah, vegetasi, dan rute-rute transportasi. Kebanyakan orang menggunakan peta jalan untuk keperluan transportasi. Dalam bidang kerekayasaan, lokasi proyek, desain fasilitas, estimasi, dan jumlah kontrak merupakan sebagian dari kegunaan peta.

Minggu, 29 Juli 2012

Pentingnya Data Spasial Yang Aktual dan Akurat


Negara Indonesia merupakan salah satu negara Kepulauan yang terluas di dunia, dengan jumlah pulau sekitar 17.499 pulau, luas seluruh daratan ± 2.012.402 km2, luas perairan ± 5.877.879 km2 dan panjang garis pantai ± 81.290 km (Dishidros, 2006). Hal tersebut menyebabkan  distribusi sumber daya alam  kepada masyarakat kurang merata. Oleh karena itu diperlukan pelayanan yang baik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Salah satu pendukung yang dapat dilaksanakan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang terbaik adalah tersedianya data-data yang ada setiap saat dan akurat. Geographic Information System (GIS) merupakan suatu sistem komputer untuk menyimpan, menganalisis, dan manajemen data dimana input data telah dipersiapkan untuk direncanakan hasil keluarannya melalui rancangan basis data. Implementasi dan analisa terhadap basis data tersebut sangat dibutuhkan, sehingga  membentuk GIS dan menjadi suatu sistem yang otomatis akan membentuk suatu aplikasi yang efektif, efisien, menarik dan rapi. 


Hasil yang diharapkan dari GIS ini adalah suatu sistem yang user-friendly, yaitu suatu sistem dimana pengguna dari GIS dapat langsung menikmati hasilnya secara otomatis tanpa harus mengetahui letak sumber data dan  menampilkan data kemudian dianalisis secara manual. Kelebihan GIS dari Sistem Informasi lainnya adalah dapat berguna bagi berbagai kalangan untuk menjelaskan kejadian, merencanakan strategi, dan memprediksi apa yang akan terjadi.
Untuk membuat GIS yang bermutu, diperlukanlah data-data yang berkualitas. Dalam hal ini Citra Satelit sebagai data untuk membangun sebuah aplikasi GIS. Citra satelit yang dapat memenuhi Kebutuhan GIS ini adalah salah satu nya adalah Citra Worldview yang memiliki Resolusi 0.5 m.